Buah carica menjadi salah satu buah andalan gunung dieng olahan buah carica
yang saat ini paling familiar adalah manisan carica,carika mempunyai nama latin
(carica pupescens) sebenarnya buah carica termasuk dalam golongan sodara kembar
pepaya ,hanya saja carica sedikit agak manja di banding pepaya ,betapa tidak
kalau pepaya dapat tumbuh di berbagai tempat termasuk yang relatif panas ,tapi
carica hanya tumbuh di dataran tinggi dieng yang relatif dingin dan segar
cuacanya.
usmanselalu57
Ingin Selalu Maju Untuk Berbagi Cerita
jam digital
Kamis, 18 September 2014
Kenang-kenangan Pengurus Pondok Pesantren Nurun 'Alannur, Bugangan, Wonosobo
Video ini kami buat sekedar untuk kenang-kenangan para pengurus Pondok Pesantren Nurun 'Alannur yang beralamat di Jl Raya Dieng Km 1 Bugangan Utara, Kalianget, Wonosobo, Jawa Tengah.
Jumat, 30 Mei 2014
Profil Tokoh
KH. Ali Maksum Krapyak
Ali bin Maksum bin Ahmad dilahirkan di
Lasem Rembang Jawa Tengah pada tanggal 2 Maret 1915. Ayahnya, Maksum adalah
pendiri Pondok Pesantren Al-hidayah Lasem Rembang. Nama aslinya hanyalah Ali.
Sedangkan Nama Ali Maksum adalah gabungan dari nama ayahnya.
Ali Maksum dikenal sebagai gurunya para
intelektual Muslim. Di antara para intelektual Muslim yang pernah berguru
kepadanya adalah, KH Abdurrahman Wahid, KH Chalil Bisri, KH Masdar Farid
Mas’udi, KH Ahmad Musthofa Bisri, dan sebagainya.
Menurut Gus Mus, panggilan akrab KH Ahmad
Musthofa Bisri, KH Ali Maksum dan ayahnya KH Bisri Mustofa adalah guru yang
paling banyak mempengaruhi perjalanan hidupnya. Kedua kiai itu memberikan
kebebasan kepada para santri untuk mengembangkan bakat seni.
Semasa kecil Ali Maksum dibimbing langsung
oleh ayahnya. Sejak usia dini, ia sudah akrab dengan dunia pesantren dan kitab
kuning. Pertama kali, Ali Maksum diajari mengaji Alquran oleh ayahnya. Setelah
lancar, Ali Maksum dikirim ayahnya untuk belajar di Pondok Pesantren Termas Pacitan
di bawah asuhan KH Dimyati. Sejak di Termas inilah, Ali Maksum terlihat
menonjol dan akhirnya ikut membantu gurunya mengajar dan mengurus pesantren dan
membuat karangan tulisan.
Ali Maksum dikenal cerdas dan tekun. Ia
akhirnya ditunjuk menjadi kepala madrasah di Pondok Pesantren Termas Pacitan.
Selama delapan tahun di Termas, Ali Maksum mempelajari dan menguasai berbagai
cabang ilmu agama.
Setelah dewasa, Ali Maksum menikah dengan Hasyimah, putri KH M Munawwir al-Hafidh al-Muqri Krapyak Yogyakarta. Tidak lama setelah menikah, dengan dibantu oleh seorang saudagar Kauman Yogyakarta Ali Maksum berhaji ke Mekah. Kesempatan ini beliau gunakan pula untuk belajar ilmu agama kepada para ulama Mekah.
Setelah dewasa, Ali Maksum menikah dengan Hasyimah, putri KH M Munawwir al-Hafidh al-Muqri Krapyak Yogyakarta. Tidak lama setelah menikah, dengan dibantu oleh seorang saudagar Kauman Yogyakarta Ali Maksum berhaji ke Mekah. Kesempatan ini beliau gunakan pula untuk belajar ilmu agama kepada para ulama Mekah.
Jumat, 26 Juli 2013
Haidl dan Permasalahanya
Dalil
tentang haidl
Haidl adalah kodrat wanita yang tidak dapat di hindari dan sangat
erat kaitanya dengan aktifitas ibadah sehari-hari. Sebagaimana firman Allah
surat Al-Baqarah ayat 222
وَيَسْأَلُوْنَكَ عَنِ الْمَحِيْضِ قُلْ هُوَ اَذًى
فَاعْتَزِلُوا النِّسَاءَ فِي الْمَحِيْضِ وَلَاتَقْرَبُوْهُنَّ حَتَّى يَطْهُرْنَ
فَاِذَا تَطَهَّرْنَ فَأْتُوْهُنَّ مِنْ حَيْثُ أَمَرَكُمُ اللهُ اِنَّ اللهَ يُحِبُّ
التَّوَّابِيْنَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِيْنَ
Artinya
: mereka bertanya kepadamu tentang haidl, katakan : Haidl itu adalah suatu
kotoran, oleh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu
haidl; dan janganlah kamu mendekati mereka sebelum mereka suci .apabila mereka
telah suci; maka campurilah mereka ditempat yang telah diperintahkan Allah
kepadamu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai
orang-orang yang mensucikan diri.
Dan
hadits nabi : هَذَا شَيْئٌ كَتَبَهُ اللهُ عَلَى بَنَاتِ أَدَمَ (متفق عليه)
Artinya
: Ini (haidl) merupakan suatu yang telah ditakdirkan Allah kepada cucu-cucu
wanita nabi adam (HR. Bukhori dan Muslim)
Pengertian
Haidl
Haidl
adalah darah yang keluar melalui alat kelamin wanita yang sudah mencapai usia
minimal 9 tahun kurang dari 16 hari kurang dari sedikit (8 tahun 11 bulan 14
hari lebih sedikit) dan
Senin, 10 Juni 2013
Sejarah WAHABI
Postingan kali ini aku ingin menjawab beberapa
permintaan teman- teman, meskipun permintaanya tidak melalui blog. Tau sendiri
dong.. blog saya saat ini masih sangat
sepi kerena baru kemarin dia lahir, tapi tak masalah aku jawab lewat blog aja
biar blog saya ada yang mengunjungi, itung-itung promosi. He..he..
Semua ini aku ambil dari beberapa buku dan copas
dari beberapa blog yang sangat aku perlukan, jadi sebelumnya aku minta maaf
kalau sebenarnya aku tinggal comot aja, tidak dengan membaca kitab seperti Fitnatul Wahabiyah karya Sayyid Ahmad Zaini
Dahlan, I'tirofatul Jasus AI-Injizy pengakuan Mr. Hempher, Daulah Utsmaniyah
dan Khulashatul Kalam karya Sayyid Ahmad Zaini Dahlan, dan lain-lain.
Oke gan.. langsung aja kita simak bersama..
Nama Aliran Wahabi ini diambil dari nama
pendirinya, Muhammad bin Abdul Wahab (lahir di Najed
Jumat, 07 Juni 2013
Al-Quran dan Theologi
Al-Qur'an Dan Theologi
Sejak permulaan
perkembangan sains dalam islam, Al-Qur’an merupakan objek pembahasan sains
dikalangan muslim, yang melahirkan konstruksi ilmu kalam. Kelahiran ilmu ini
berpangkal pada pemikiran (logika) deduktif dari teks Al-Qur’an yang berada
ditengah-tengah perbedaan tajam antara pemikiran yang meletakkan Al-Qur’an
sebagai makhluk dan pemikiran yang diletakkan pada logika bahwa Al-Qur’an bukan
makhluk. Tidak dapat dipungkiri bahwa kenyataanya theology lahir dari kenyataan
empiric
yakni peristiwa pembunuhan politik yang
membentuk situasi pada saat itu dikaitkan dengan teks Al-Qur’an. Proses
pembentukan theology dilakukan melalui komentar-komentar aktual atas teks atau
tafsir yang bercorak deduktif normatif
menurut aliran politik yang ada.
Isro' Mi'roj Dalam Pandangan Sains
Seringkali sebagai seorang muslim kita dihadapkan pada
pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan penjelasan secara nalar tentang
realita kejadian-kejadian gaib pada zaman nabi dan rasul atau yang lebih
familiar dengan sebutan mukjizat semisal kejadian isra mi’raj . Kejadian
tersebut pada masa lalu dienggap sangat mustahil dan mengada-ada kini pada
zaman modern seiring dengan munculnya teori relativitas yang dicetuskan oleh
Newtondan Einstein. Kebenaran tentang peristiwa tersebut perlahan-lahan mulai
terkuak dan dapat dimengerti oleh logika akal manusia yang sebelum-sebelumnya
menolak kebenaran tentang kejadian ini.
Selasa, 04 Juni 2013
Maulid Nabi Bukan Amalan Bid’ah
وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً
لِلْعَالَمِينَ – الأنبياء
Tiadalah Kami utus engkau (wahai Muhammad)
melainkan sebagai rahmat bagi semesta alam (QS. Al-Anbiya: 170)
Bulan Rabi’ul Awwal adalah bulan
istimewa bagi kaum muslimin. Di bulan itu, 14 abad yang lalu, lahir seorang
anak manusia yang kelak akan menunjuki umat menuju jalan yang benar. Seorang
anak manusia yang bukan hanya sebagai pembawa rahmat bagi umat manusia, akan
tetapi juga semesta alam. Dialah Muhammad shallallâhu ‘alaihi wa sallam,
utusan Allah untuk seluruh umat hingga hari Kiamat. Sebagai ekspresi rasa
syukur, mayoritas kaum muslimin merayakan kelahirannya dengan peringatan yang
dikenal dengan Maulid Nabi. Bentuk perayaan diwujudkan dalam beberapa amalan
kebajikan, mulai dari pembacaan Al-Qur’an, sejarah ringkas kehidupan Nabi,
shalawat, syair-syair pujian karya syair seperti Al-Barzanji, Ad-Diba’i,
Simthud Durar, dan sebagainya dengan harapan sebagai napak tilas keteladanan
dari cermin perilaku Nabi yang mulia dalam segala bidang. Hanya saja, ada
sebagian kalangan yang tidak setuju dengan amalan ini, dan mengklaimnya sebagai
amalan bid’ah.
Sebenarnya, perdebatan pro kontra
seputar Peringatan Maulid Nabi ini telah berlangsung sekian abad silam.
Mengenal Warisan Walisongo (Huruf Pegon)
Huruf pegon adalah huruf dengan
menggunakan aksara arab atau lebih tepatnya huruf yang dimodifikasi dengan
ejaan Indonesia (jawi). Huruf pegon muncul sekitar tahun 1200 M / 1300 M
bersamaan dengan masuknya ajaran islam di Indonesia.
Membedakan huruf Arab pegon dengan
huruf Arab asli bisa dikatakan sangat mudah. Penulisan Arab pegon menggunakan
semua aksara Arab Hijaiyah, dilengkapi dengan konsonan abjad Indonesia yang
ditulis dengan aksara Arab yang telah dimodifikasi.
Dan menurut catatan lain, huruf
pegon muncul sekitar tahun 1400 M yang digagas oleh RM. Rahmat atau lebih
dikenal dengan sebutan Sunan Ampel di Pesantren Ampel Dentha Surabaya.
Sedangkan menurut pendapat lain, penggagas huruf pegon adalah Syarif
Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati Cirebon. Wallahu A’lam.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)